Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2009

Krisis di antara seuntai keindahan

nama desa saya adalah ciburial. desa yang sangat indah dan memiliki pemandangan alam yang menarik. ciburial sendiri artinya air yang sangat berlimpah (ngaburial). namun saat ini, kondisinya tidak seperti namanya. bahkan sering saya berseloroh kalau sekarang ini sudah saatnya ciburial ganti nama jadi hese cai (susah air). hampir seluruh penduduk desa mengandalkan mata air sebagai sumber air. era tahun 80-an memang air cur-cor (muncul dan mengalir) di mana-mana, sehingga banyak orang yang punya kolam ikan. nah pada era 90-an ketika wilayah ini semakin terbuka dan memang didukung oleh keindahan alamnya, banyak sekali orang yang membangun villa dan rumah. hal ini secara langsung berdampak pada persediaan air tanah yang menjadi andalan penduduk. hari ahad kemarin (...) sambil jalan-jalan sore menyusuri daerah cibengang sambil memotret kawasan ciwangun-cibengang yang ada mata air andalan kampung babakan dan lebak siuh. kondisinya sangat memprihatinkan. tempat itu, dulunya adalah kawasan hija

Eco Pesantren Chapter 1

rangkaian beberapa kegiatan eco pesantren SMA BABUSSALAM

Munajat Cinta (imam zainal abidin as)

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Rasulullah dan keluarganya (1) Ilahi Apakah orang yang t’lah mencicipi manisnya cinta-Mu akan menginginkan pengganti selain-Mu Apakah orang yang t’lah bersanding di samping-Mu akan mencari penukar selain-Mu (2) Ilahi Jadikan kami di antara orang yang Kaupilih untuk pendamping dan kekasih-Mu yang Kauikhlaskan untuk memperoleh cinta dan kasih-Mu yang Kaurindukan untuk datang menemui-Mu yang Kauridhakan (hatinya) untuk menerima qadha-Mu yang Kauanugerahkan (kebahagiaan) melihat wajah-Mu yang Kaulimpahkan keridhaan-Mu yang Kaulindungi dari pengusiran dan kebencian-Mu yang Kaupersiapkan baginya kedudukan siddiq di samping-Mu yang Kauistimewakan dengan makrifat-Mu yang Kauarahkan untuk mengabdi-Mu yang Kautenggelamkan hatinya dalam iradah-Mu yang Kaupilih untuk menyaksikan-Mu yang Kaukosongkan dirinya untuk-Mu yang Kaubersihkan hatinya untuk (diisi) cinta-Mu yang Kaubangkitkan hasratnya akan kar

HIJAU PESANTRENKU, HIJAU DESAKU, HIJAU NEGRIKU.

beberapa hari belakangan ini (10-11-11-09) sibuk memulung biji-bijian dan pohon-pohonan. pake gaya gerilya dan tembak langsung di tempat. gaya gerilya dipergunakan untuk cari biji-bijian dan tunas-tunas muda dari pohon indukan di taman umum atau pinggir jalan. peralatan wajib, plastik, sekop kecil, pisau cutter dan menekan rasa malu dari pandangan orang-orang. sebab lagaknya mirip kaya pencuri cari mangsa. celinguk kanan kiri, kalau nemu mangsa, langsung SERBUUUU. gaya tembak di tempat, dipergunakan untuk mencari pohon-pohon incaran.datangi aja seseorang dengan alasan silaturahim atau apalah... ketika lihat tanaman bagus pujilah tanaman itu dan tanyakan bagaiama mendapatkan, merawat atau apa saja tentang tanaman itu setelah itucerita program eco pesantren. bla bla bla, ketika tertarik langsung terkam, minta ini dan itu... duh. Kang Iwan Duren yang sedang sibuk ngurus proyek proyeknya salah satu yang harus rela saya recokin demi mendapat beberapa tanaman. secara dia juga yang telah menu

bukan (hanya) mimpi biasa

Pikiran adalah makhluk. ia bekerja seperti kita bekerja. pikiran mempunyai kehidupan dalam diri kita. pikiran akan menemukan koneksi atas pikiran yang setipe. pikiran yang telah tercipta akan bekerja secara konstan melalui seribu pemikiran dan ribuan sumber menyiapkan baginya sesuatu yang dia inginkan. itu kata hazrat inayat khan, seorang guru sufi. itulah juga mungkin yang ditangkap oleh andrea hirata ketika menuliskan "bermimpilah dan tuhan akan memeluk mimpimu" saya coba ceritakan apa yang saya alami ketika saya memimpikan sekolah yang bersih, sehat, indah, nyaman, rimbun, berprestasi dan mandiri. tak terbayang, apa yang pertama kali harus saya lakukan. pokoknya 1000 % blank. seperti kata sang guru sufi, pikiran menciptakan koneksi atas pikiran yang setipe. pemikiran ini saya sampaikan kepada Pak Emir, salah seorang jemaah pengajian di Babussalam. saya minta tolong kepadanya jika punya kenalan yang bisa dimintai bantuan dalam rangka mewujudkan mimpi ini awalnya beli

Cita-citaku (bukan lagunya susan)

saya pernah menulis sebuah status yang merupakan sebuah mimpi yang sedang direalisasikan sekarang ini. saya menulis "memimpikan sekolah yang bersih, sehat, indah, nyaman, rimbun, berprestasi dan mandiri..." untuk mewujudkan cita-cita besar itu, saya yang tahun ini diharuskan menjadi kepala sekolah SMA Babussalam bandung, mencoba mencanangkan program Eco Pesantren (pesantren dan sekolah berwawasan lingkungan). ada empat program besar yang saya lakukan. pertama, penataan administrasi dan lingkungan sekolah. ini dilakukan dengan pembenahan administrasi sekolah yang kurang mendukung proses pembelajaran dan kurang mendukung kepala sekolah dalam memonitoring siswa dan orang-orang yang terlibat di sekolah. penataan sekolah pun saya lakukan dengan memperbaiki beberapa fasilitas di sekolah dan pembuatan taman-taman sekolah. kali pertama, bersama para santri membersihkan lahan di sekitar sekolah dan persiapan penanaman. acara penting seperti ini tak akan lengkap tanpa ngaliwet , ma

apa yang kita pikirkan akan dipancarkan ke semesta

satu tanggapan tentang bukan mimpi biasa muncul lewat jalur PM dari muridku yang sekarang di IPB bogor... semoga sukses meraih mimpinya. sambil mengutip The Secret. pikiran kita itu seolah adalah saluran tv apa yang kita pikirkan akan dipancarkan ke semesta dan semesta akan membalas nya melalui perwujudan dari apa yang kita pikirkan seolah olah pikiran kita itu adalah magnet yang menarik apa saja yang kita pikirkan dari semesta jadi mungkin saya simpulkan pikiran kita bakal terwujud dalam kehidupan kita hidup kita tergantung dari apa yang kita pikirkan dan hukum itu pasti katanya dan memang terjadi (Alvi R)

bukan (hanya) mimpi biasa

Pikiran adalah makhluk. ia bekerja seperti kita bekerja. pikiran mempunyai kehidupan dalam diri kita. pikiran akan menemukan koneksi atas pikiran yang setipe. pikiran yang telah tercipta akan bekerja secara konstan melalui seribu pemikiran dan ribuan sumber menyiapkan baginya sesuatu yang dia inginkan. itu kata hazrat inayat khan, seorang guru sufi. itulah juga mungkin yang ditangkap oleh andrea hirata ketika menuliskan "bermimpilah dan tuhan akan memeluk mimpimu" saya coba ceritakan apa yang saya alami ketika saya memimpikan sekolah yang bersih, sehat, indah, nyaman, rimbun, berprestasi dan mandiri. tak terbayang, apa yang pertama kali harus saya lakukan. pokoknya 1000 % blank. seperti kata sang guru sufi, pikiran menciptakan koneksi atas pikiran yang setipe. pemikiran ini saya sampaikan kepada Pak Emir, salah seorang jemaah pengajian di Babussalam. saya minta tolong kepadanya jika punya kenalan yang bisa dimintai bantuan dalam rangka mewujudkan mimpi ini awalnya beliaupun

Cita-citaku (bukan lagunya susan)

saya pernah menulis sebuah status yang merupakan sebuah mimpi yang sedang direalisasikan sekarang ini. saya menulis "memimpikan sekolah yang bersih, sehat, indah, nyaman, rimbun, berprestasi dan mandiri..." untuk mewujudkan cita-cita besar itu, saya yang tahun ini diharuskan menjadi kepala sekolah SMA Babussalam bandung, mencoba mencanangkan program Eco Pesantren (pesantren dan sekolah berwawasan lingkungan). ada empat program besar yang saya lakukan. pertama, penataan administrasi dan lingkungan sekolah. ini dilakukan dengan pembenahan administrasi sekolah yang kurang mendukung proses pembelajaran dan kurang mendukung kepala sekolah dalam memonitoring siswa dan orang-orang yang terlibat di sekolah. penataan sekolah pun saya lakukan dengan memperbaiki beberapa fasilitas di sekolah dan pembuatan taman-taman sekolah. kali pertama, bersama para santri membersihkan lahan di sekitar sekolah dan persiapan penanaman. acara penting seperti ini tak akan lengkap tanpa ngaliwet , ma

Menikmati hari (Survey lapangan area penanaman Pohon)

setelah, selesai kumpul triwulanan bersama orang tua murid. mencoba mengusir kejenuhan dengan survey lahan yang akan ditanami dalam program eco school SMA Babussalam Bandung. sambil menanam beberapa pohon. dengan ditemani beberapa asisten setia, seperti anak saya Ali, jufrie -salah satu santri penggemar tanaman, Surur dan Adi menyusuri lahan Pesantren yang cukup luas. Asyik juga menikmati suasana yang berbeda... dan inilah beberap hasil bidikan amatiran... Pohon yang ditanam : - Mahoni Uganda (Khaya anthotheca) - Acret Kuning (Spathodea campanulata) - Farahiba - Karet Kebo (Ficus elastica) - Pandan belang semoga bisa tumbuh dengan baik.... DURIANNYA berbungan LEBAT...

Jalan Cinta Rumi : Inilah cinta

Sekarang kulihat kekasih jiwaku, mutiara segala ciptaan, terbang ke langit bagaikan roh Mustafa; Matahari malu melihat wajahnya, di angkasa cuaca kelam kabut bagaikan hati; Cahayanya membuat air dan lumpur lebih terang daripada api. Kataku, “Mana tangganya untuk tempat naik, tunjukkan! Aku ingin juga terbang ke langit!” Ia menjawab, “Tangga tempatmu naik ialah kepalamu, sujudkan kepalamu di bawah telapak kakimu!” Apabila kau jejakkan kakimu di atas kepalamu, maka kakimu akan mengendarari bintang-bintang! Apabila kau ingin mengarung angkasa luas, angkatlah kakimu ke langit, mari naik! Di hadapanmu terbentang seratus jalan menuju langit, setiap subuh kau terbang tinggi ke langit seperti seuntai doa. Karya : Jalaluddin Rumi